Prestasi
ALMAIRA NEBUCHADNEZZAR
Atlit Tenis Meja yang Merambah Dunia Seni
Lima
tahun yang lalu Dialektika pernah mengangkat prestasi Almaira Nebuchadnezzar
yang waktu itu berprestasi mewakili Jawa
Barat berlaga di O2SN cabang olahraga
tenis meja yang dielenggarakan di Sulawesi Selatan Tahun 2015. Waktu itu Alma begitu panggilan akrabnya
masih tercatat sebagai siswi SDN 1 Pabedilan Kidul anak buah dari Roji Hidayat,
M.Pd. yang juga pengasuh Majalah Dialektika. Bagaimana kini prestasinya anak
alumni SMPN 1 Pabedilan setelah melanglangbuana bergelut dengan tenis meja?
Dialektika
menyambangi rumah orangtuanya di Pabedilan Kidul. Kebetulan Almaira
Nebuchadnezzar sedang liburan. Baru pulang dari Philipina mengikuti kejuaran
tenis meja disana. Almaira Nebuchadnezzar
kini tercatat sebagai siswi sekolah atlit SMAN Ragunan – Jakarta duduk di kelas
10.
Banyak
prestasi yang dotorehkan Alma di bidang olahraga tebis meja. Tingkat nasional
Almaira Nebuchadnezzar meraih juara 1 di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Open
yang diselenggarakan di Bulan Desember 2019 . Di turnamen Pangdam V Brawijaya
meraih juara 2. Prestasi internasionalnya
di olahraga tenis meja ketika mengikuti turnamen di Philipina Tahun 2019 yang
berhasil masuk dalam 4 besar.
Sementara di negara Jepang masuk dalam 10 besar masih di tahun yang
sama. Raihan yang diterohkan Alma membuat atlit yang satu ini kerap membela tim
nasional Indonesia di ajang tenis meja.
Pada
Dialektika dikediamannya di Pabedilan Kidul Almaira Nebuchadnezzar
menuturkan rasa bangga dan syukurnya
bahwa pada tahun 2019 banyak prestasi yang telah ditorehkan. Bisa jalan-jalan
ke luar negeri membela tim Indonesia di bidang olahraga tenis meja (pingpong).
Anak
dari pasangan Anto Herisiswanto, S.Pd dengan Ai Sukmawati ini memang senang
pada olaharaga pingpong semenjak usia 6 tahun. Oleh sang ayah terus dibimbing
sampai bisa menguasai teknik main pingpong. Sebagai ajang ujicoba kemampuan
oleh orangtuanya Alma sering diikutsertakan pada beberapa kejuaran pingpong
antar kampung. Dari sinilah kemampuan Alma terus diasah sampai akhirnya bisa
mewakili Jawa Barat pada O2SN yang dilesenggarakan di Ujungpandang Tahun 2015.
Merambah Dunia Musik
Ketika
di SMP Almaira Nebuchadnezzar masuk dalam sebuah komunitas musik yang bernama
D’Brug yang dikomandani oleh Ahmad Fajari, S.Sos yang juga salah seorang guru
di SMPN 2 Pabedilan. Komunitas ini juga yang dahulu berhasil menelorkan musikus
nasional yang sudah tak asing lagi ditelinga kita yaitu Charlie Von Houten
vokalis Setia Band yang juga berasal dari Pabedilan. Melalui bimbingan Pak
Ahmad Fajari atau yang akrab disapa Pak Memet dasar-dasar musik dilatihkan.
Tangan
dingin sang pelatih rupanya membuahkan hasil. Almaira Nebuchadnezzar kini telah
melahirkan beberapa album mini yang bisa diunggah di Youtube. Ada beberapa
judul yang bisa dilihat seperti Aku Pasti Kembali, Aku Cinta Kau Apa Adanya dan
masih banyak yang lainnya. Penasaran seperti apa suara Almaira Nebuchadnezzar
di video? Buka Youtube Channel dan ketik Almaira Nebuchadnezzar maka akan
muncul beberapa mini album Almaira Nebuchadnezzar.
Itulah
sosok Almaira Nebuchadnezzar yang sibuk memadukan dunia olahraga dan juga tarik
suara. Sosok anak desa yang sedang membangun prestasi tidak hanya di tingkat
nasional tapi juga tingkat internasional. Tak hanya pandai main pingpong namun juga terdengar enak dibidang tarik suara.
Cirebon tentunya pasti bangga dengan prestasi yang diraih Almaira
Nebuchadnezzar. Terus berlatih dan tunjukkan pada dunia kalau atlit dari daerah
juga bisa meraih prestasi. (N.K./FD).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar